Jujur Dalam Bercanda
๐โ๐ปโ ๐ซ JUJUR DALAM BERCANDA
Dari sahabat Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu menceritakan bahwa para sahabat bertanya kepada nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam
ุฃููุง ุงููุจูุ ูู ุชู ุฒุญ ู ุนูุงุ ูุนู ุ ูุญูุง ูุง ุฃููู ุฅูุง ุงูุญูููุฉ.
“Wahai Nabi, engkau mencandai kami?” Beliau menjawab, “Ya, dan sungguh tidaklah aku mengatakan kecuali kebenaran.”
๐ (Riwayat al-Bukhari dalam al-Adab dan disahihkan al-Albani)
Dalam hadis yang lain beliau shallallahu ‘alaih wa sallam bersabda,
ููู ููู ู ู ูุฐูุฑ ู ูููุฉ ุฃู ูุถุญู ุงููุงุณ ุจุณุจุจู ููุฐุจ ุจููู ุงุชู. ููู ูู! ููู ูู!
“Celakalah siapa yang menyebutkan suatu ucapan untuk membuat manusia tertawa karenanya dan dia berdusta dalam ucapannya itu. Celaka dia, celaka dia!”
๐ (H.R. Abu Dawud, at-Tirmidzi, an-Nasaโi, dan al-Baihaqi. Dihasankan al-Albani dalam Shahih at-Targhib)
๐ Isi artikel dinukil dari:
https://bit.ly/2ZoKIaD
๐ฐ UKHUWAH ANAK KULIAH
๐ฑ Kontakk.com/@medsosuak